Konya, Türkiye – Sekolah Pascasarjana Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor terus memperkuat langkah internasionalisasinya melalui pelaksanaan International Sandwich Program di Türkiye pada 15–22 Juli 2025. Kegiatan ini diinisiasi oleh International & National Collaboration Office UIKA dan secara khusus mendukung pengembangan Program Studi Ekonomi Syariah.
Salah satu kegiatan penting dalam program ini adalah kunjungan ke Ibn Haldun Üniversitesi (IHU) di Istanbul pada 16 Juli 2025. Delegasi UIKA diterima oleh Kepala Kantor Internasional IHU, Salim Korkmaz, untuk membahas penyusunan nota kesepahaman (MoU) yang mencakup kerja sama strategis seperti program pertukaran mahasiswa satu semester, dengan kuota dua orang per periode. Mahasiswa peserta akan mendapat pembebasan biaya kuliah serta akomodasi dan konsumsi gratis. Di samping itu, turut dibahas pula peluang bagi mahasiswa pascasarjana UIKA untuk melanjutkan studi di IHU melalui beasiswa.

Tak hanya itu, delegasi UIKA juga hadir sebagai co-host dalam The 3rd Karatay International Conference on Islamic Economics and Finance (KARCIEF 2025) yang berlangsung pada 16–18 Juli 2025 di KTO Karatay University, Konya. Wakil Direktur Sekolah Pascasarjana UIKA, Dr. Hendri Tanjung, menjadi pembicara undangan pada sesi panel bertema “Digitalization and Artificial Intelligence in the Islamic Finance Industry.”
Sebanyak sembilan mahasiswa Program Doktor Ekonomi Syariah UIKA juga ambil bagian dalam sesi paralel konferensi dengan mempresentasikan hasil penelitian mereka. Di antara mereka adalah Astri Adelina, MZ Hendra Caya, Syawaluddin, Mahmudi Affan Rangkuti, Nining Nurhasanah, Ratna Madya Utami Dewi, Saiful, Luthfi Rantaprasaja. Turut serta pula dalam rombongan akademik UIKA adalah Hambari, M.A., Ph.D., selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Dakwah, Hj. Qurroh Ayuniyyah, S.E., M.Ec., Ph.D selaku Sekretaris Program Doktor Ekonomi Syariah Sekolah Pascasarjana UIKA Bogor, Dr. Popy Novita Pasaribu, S.TP., M.BS, dan Qori Pertiwi, S.E.
Keterlibatan UIKA dalam KARCIEF juga terhubung dengan International Islamic Finance Olympiad (IIFO) 2025 yang diselenggarakan secara bersamaan. Ajang ini mencakup berbagai kegiatan seperti kompetisi pengetahuan, presentasi poster ilmiah, permainan interaktif muamalah, dan tur budaya—yang seluruhnya ditujukan untuk memperkuat pemahaman ekonomi syariah di kalangan generasi muda.
Lebih dari sekadar lawatan, langkah Sekolah Pascasarjana UIKA Bogor ke Turkiye mencerminkan komitmen serius dalam mengembangkan pendidikan tinggi yang berbasis kolaborasi dan inovasi lintas negara. Melalui berbagai partisipasi ini, SPs-UIKA Bogor menunjukkan peran strategisnya dalam membangun kemitraan global, memperluas eksistensi akademik internasional, serta mendorong pengembangan SDM unggul dalam bidang ekonomi dan keuangan Islam.
Artikel ini telah tayang di https://uika-bogor.ac.id/
.
Redaktur: Whisnu/Humas